Sabung Ayam merupakan kegiatan yang sudah sangat lama dilakukan oleh manusia. Walaupun dianggap keji oleh segelintir orang, justru kegiatan ini kadang memberikan dampak positif bagi banyak orang, seperti peternak ayam, botoh, penjual ayam, penjudi, pedagang asongan dan masih banyak pihak lainnya.
Tidak heran kegiatan ini masih tetapi dilakukan sampai sekarang, bahkan sudah ada permainan judi sabung ayam online yang bisa dimainkan dengan memasang taruhan melalui Internet ataupun Handphone.
Bagi anda yang mungkin baru terjun kedunia sabung ayam, tentunya pasti anda akan kaget atau sedikit kebingungan dengan istilah-istilah yang kerap digunakan di Arena, baik di darat maupun secara online. Oleh karena itu untuk membantu anda pada artikel kali ini akan kami tuliskan daftar istilah-istilah yang sering digunakan dalam ajang sabung ayam di Indonesia ataupun belahan dunia lainnya.
Daftar Istilah-Istilah Sabung Ayam
- Pacek – Istilah untuk Ayam Jago yang akan dijadikan Indukan (biasanya pilihan)
- Babon – Istilah untuk Ayam Indukan Betina yang akan dikawinkan dengan Pacek untuk pembibitan ayam aduan
- Airan – Waktu istirahat dalam ajang sabung ayam dimana ayam akan dibasuh dengan air agar kembali segar dan siap bertanding, waktu airan tergantung kesepakatan.
- Kalangan – Istilah penyebutan untuk arena adu ayam
- Botoh – Pelaku judi sabung ayam
- Abar – Pemanasan atau memanaskan kedua ayam yang akan bertanding
- Piyik – Anak ayam
- Galur – Trah atau darah ayam aduan, misalnya indukannya ayam Bangkok dsb
- Taji – Sebuah tonjolan tajam yang ada di kaki ayam yang digunakan oleh ayam untuk menyerang musuh
- Supit – Tulangan bagian belakang ayam
- Jengger – Pial yang ada pada kepala dan leher ayam
- Tajen – Sebutan Sabung ayam menggunakan pisau di Bali
- Unggul – Ayam yang dijagokan menang dalam sebuah kegiatan sabung ayam di kalangan
- Asor – Ayam yang tidak dijagokan dalam sabung ayam
- Kalah Tanding – Ayam yang bukan lawan sepadan secara fisik misalnya dari Postur, Tulangan, Jalu dsb
- Apit – Maknanya adalah odds taruhan adalah 50%, jadi jika kita memasang taruhan pada ayam Apit maka hanya akan dibayar setengah, tetapi jika kalah maka harus membayar penuh.
- Ayam Bekas – Ayam aduan yang sebelumnya sudah pernah kalah tetapi dirawat kemudian diadukan kembali
- Ngemut – Seorang botoh yang masih ragu dalam menentukan taruhan, botoh tersebut biasa teriak, tetapi ketika disahutin dia ga berani alias batal.
- Lompat Karung – Seorang botoh yang berani taruhan diluar isi kantongnya, alias nekat. Biasanya botoh tersebut yakin banget sama ayam yang dipasang sehingga kebablasan, eh taunya kalah ngak mampu bayar.
- Jual Kue – Ayam bermain menggunakan pola ngoyor
- Tahan – Ayam Asor
- Beri – Ayam Unggul
- Bye – Ayam sama kuat
- John Towel – Istilah orang yang suka towal towerl (nyolek2) orang yang menang taruhan
- Ayam Payu – Ayam Jadi
- Patmo – Taruhan 4 banding 5
- Telupat – Taruhan 3 banding 4
- Ngolong – Ayam menggunakan teknik mengolongi lawannya
- Botoh Kondang – Botoh yang ayamnya sering menang
- Lompat Geber – Petaruh lari gak bayar taruhan
- Bunuh – Draw
- Bubuk – Ayamnya mati
- Telon – Taruhan 3x lipat
- Meron – Ayam Unggul
- Wala – Ayam Asor
- Bullstag – Ayam yang umurnya baru 8bulanan s/d 1 tahunan
- Timbangan – Ayam yang diadu dipasangkan berdasarkan berat/bobot
- Sabong – Adu sabung ayam pisau Filipina
- Agaw – Ayam Unggul
- Biya – Ayam Asor
- Llamado – Hampir sama seperti Meron
- Dejado – Sama seperti Wala
- Carreo – Wasit yang berperan untuk menggurus pertandingan sabung ayam Filipina, wasit ini yang akan mengangkat ayam ketika salah satu atau kedua ayam berhenti bertading
- Parada – Taruhan tengah
- Sentenciador – Wasit yang berlisensi untuk memonitor jalannya pertandingan dan menentukan ayam yang menang pada pertandingan
- Parehas – Taruhan Imbang
- Lo Dies – taruhan 1:1 1/4
- Walo Anim – taruhan 3 banding 4
- Onse – taruhan 4 banding 5 1/2
- Tres – taruhan 1000 banding 1500
- Sampu Anim – 600 menang 1000
- Doblado – taruhan 1 banding 2
- Carambola – Pertandingan sampingan pada ajang sabung ayam, dimana 6 sampai 16 ekor ayam dimasukan dalam 1 arena dan diadu secara bersamaan. Ayam yang menang adalah ayam yang masih bisa berdiri paling akhir
- Kristos – Orang-orang yang menawarkan taruhan dengan mengangkat tangan dan menggunakan kode jari
- Tari – Pisau taji yang dipasangkan ke kaki ayam sabung pisau, umunya sekitar 2-6 inci
- Ulutan – Sistem pairing sabong
- Ruweda – Cockpit atau arena sabong
- Tabla – Draw atau pertandingan Tie
- Ganador – Ayam yang memenangkan pertandingan dalam kondisi sekarat, tetapi berhasil dipulihkan dan di pensiunkan sebagai ayam pacek
- Sambot – Bangkai ayam yang kalah dan akan diambil oleh pemenang
Itulah tadi beberapa istilah-istilah dalam sabung ayam atau sabong yang sering digunakan baik di arena atau kalangan darat di Indonesia, serta sabong yang umumnya dipertaruhkan secara online dari Filipina. Semoga bermanfaat.